SegaLaNya Ada DisiiNi

Sabtu, 30 April 2011

Kewenangan Mahkamah Internasional
Adalah akses ke Mahkamah Internasional yang hanya terbuka untuk negara Individu, dan organisasi-organisasi Internasional tidak dapat menjadi pihak dari suatu sengketa didepan Mahkamah Internasional. Pada prinsipnya, Mahkamah Internasional hanya terbuka bagi negara-negarea anggota dari statuta.
Keputusan Mahkamah adalah keputusan organ hukum tertinggi didunia. Penolakan suatu negara terhadap keputusan lembaga tersebut, akan dapat merusak citra negara tersebut dalam pergaulan antar bangsa.
Oleh karena itu, dengan mengadakan pengcualian terhadap ketentuan tersebut, juga diberikan kemungkinan kepada negara-negara lain yang bukan pihak pada statuta untuk dapat mengajukan suatu perkara ke Mahkamah Internasional (pasal 35 ayat 2 statuta: dimungkinkan mengenakan persyaratan – persyaratan terhadap negara itu, yaitu bahwa negara – negara tersebut harus mematuhi keputusan – keputusan Mahkamah dan menerima syarat – syarat dalam pasal 94 Piagam PBB). Dalam hal ini, dewan keamanan dapat menentukan syarat-syaratnya.
Anggota Mahkamah Internasional:
Semua anggota PBB ipso facto yang berarti oleh faktanya sendiri, adalah peserta statuta, akan tetapi negara yang bukan anggota PBB dapat juga menjadi peserta, berdasarkan syarat – syarat yang ditetapkan dalam setiap perkara oleh Majelis Umum PBB atas rekomendasi dari dewan Keamanan (pasal 93 Piagam PBB). Syarat – syarat itu adalah penerimaan negara yang bukan anggota atas Statuta, penerimaan kewajiban – kewajiban (pasal 94 Piagam PBB) dan melaksanakan suatu pemberian sumbangan anggaran Mahkamah seperti yang dimuat dalam resolusi majelis Umum tanggal 11 Desember 1946.
Kewenangannya :
Yuridiksi Mahkamah terbagi dua macam[35], yaitu :
a. Untuk memutuskan perkara-perkara perdebatan (contentious case)
b. Untuk memberi opini-opini nasihat (advisory juridiction)
c. Memerikasa perselisihan/sengketa antara negara-negara anggota PBB yang diserahkan kepada Mahkamah Internasional.
Menurut mahkamah, ada beberapa pembatasan penting atas pelaksanaan fungsi – fungsi yudisialnya dalam kaitan yuridiksi pedebatan dan terhadap hak – hak dari negara untuk mengajukan klaim dalam lingkup yuridiksi ini, yaitu:[43]
a. Mahkamah tidak boleh memberikan putusan abstrak, untuk memberikan suatu dasar bagi keputusan politis, apabila keyakinannya tidak berhubungan dengan hubungan – hubungan hukum yang aktual. Sebaliknya Mahkamah boleh benar – benar bertindak sebagai suatu Mahkamah yang didebat. Aspek yang erat kaitannya yaitu bahwa para pihak tidak dapat diperlakukan sebagai pihak yang dirugikan satu sama lain dalam suatu sengketa apabila hanya ada ketidaksesuaian kongkret atas masalah – masalah yang secara substansif mempengaruhi hak – hak dan kepentingan – kepentingan hukum mereka.
b. Yang banyak menimbulkan kontroversi, Mahkamah memutuskan dengan suara mayoritas dalam South West Africa Case, Second Phase bahwa negara – negara yang mengajukan klaim, yaitu Ethiopia dan Liberia, telah gagal untuk menetapkan hak hukum mereka atau kepentingan yang berkaitan dengan mereka di dalam pokok sengketa dari klaim – klaimnya sehingga menyebabkan klaim itu harus ditolak. Persoalan ini telah dianggap sebagai salah satu dari persoalan permulaan, meski demikian ada kaitannya dengan materi perkara.
Peranan Mahkamah Internasional
Peran Mahkamah Internasional sangat menentukan kepada kedua negara yang sedang bersengketa. Dalam hal ini, Mahkamah Internasional mempunyai kewenangan, dimana Mahkamah Internasional berwenang untuk memeriksa, menyelesaikan sengketa hingga memberikan keputusan atas dasar sengketa tersebut. Hal ini dinyatakan dalam pasal 94 ayat (1) Piagam PBB, yaitu :
“Setiap anggota PBB berusaha mematuhi keputusan Mahkamah Internasional dalam perkara apapun dimana anggota tersebut menjadi suatu pihak.”
Sedangkan pada ayat (2) dinyatakan sebagai berikut
“Apabila sesuatu pihak dalam suatu perkara tidak memenuhi kewajiban – kewajiban yang dibebankan kepadanya oleh suatu keputusan Mahkamah, pihak yang lain dapat meminta perhatian Dewan Keamanan, yang jika perlu, dapat memberikan rekomendasi atau menentukan tindakan – tindakan yang akan diambil untuk terlaksananya keputusan itu.”

created : ZZzzFadhliMustafidzzZZ

perjanjian roem-royen

 Perjanjian Roem-Roijen (juga disebut Perjanjian Roem-Van Roijen) adalah sebuah perjanjian antara Indonesia dengan Belanda yang dimulai pada tanggal 14 April 1949 dan akhirnya ditandatangani pada tanggal 7 Mei 1949 di Hotel Des Indes, Jakarta. Namanya diambil dari kedua pemimpin delegasi, Mohammad Roem dan Herman van Roijen. Maksud pertemuan ini adalah untuk menyelesaikan beberapa masalah mengenai kemerdekaan Indonesia sebelum Konferensi Meja Bundar di Den Haag pada tahun yang sama.
Hasil pertemuan ini adalah:
§  Angkatan bersenjata Indonesia akan menghentikan semua aktivitas gerilya
§  Pemerintah Republik Indonesia akan menghadiri Konferensi Meja Bundar
§  Pemerintah Republik Indonesia dikembalikan ke Yogyakarta
§  Angkatan bersenjata Belanda akan menghentikan semua operasi militer dan membebaskan semua tawanan perang
Pada tanggal 22 Juni, sebuah pertemuan lain diadakan dan menghasilkan keputusan:
§  Kedaulatan akan diserahkan kepada Indonesia secara utuh dan tanpa syarat sesuai perjanjian Renville pada 1948

created : ZZzzFadhliMustafidzzZZ

Tentang Mikropenis




Mikro penis adalah kecilnya ukuran penis seseorang. Pada kondisi ereksi di bawah 7 cm sudah dikategorikan mikropenis (normalnya rata-rata 12,5 cm). Mikropenis dapat terjadi akibat dari kurangnya kadar hormon seks pria atau testoteron saat trimester kedua dan ketiga masa kehamilan. Atau bisa disebabkan karena ketidak-mampuan dalam merespon hormon testoteron secara normal.


Sebetulnya jika terdeteksi sejak masih masa kanak-kanak, mikropenis dapat lebih dini diatasi dengan cara terapi penyuntikan hormon testosteron 3 minggu sekali sebanyak 6 kali berturut-turut, yang biasanya dilakukan di poliklinik endokrinologi anak.


Namun jika usia sudah dewasa, agak sulit 'memperbaiki' kondisi ini, kecuali dengan cara operasi. Saat ini, telah banyak pengobatan yang dapat dilakukan. Dan untuk membesarkan ukuran penis, dapat dilakukan dengan teknik ini, yang disebut dengan phalloplasty. Operasi membesarkan penis ini menggunakan kulit dari lengan bawah dan disambungkan pada penis yang asli. Pasien juga akan mendapat urethra untuk saluran buang air kecilnya dan protesa penis yang dapat mengembang saat ereksi.


Untuk mengetahui lebih lanjut tentang terapi ini, Anda bisa menghubungi dokter spesialis Urologi di rumah sakit.


Jika mikropenis yang terjadi pada Anda adalah 'kecacatan', Anda masih bisa memproduksi sperma (masih ada hormon testoteron) namun mungkin kadarnya di bawah normal dibanding orang dewasa lainnya. Namun jika mikropenis yang Anda alami adalah genetika (misalnya kecacatan genetika berupa sindrom Klinefelter, di mana pada pasangan kromosom terakhir terjadi kelebihan kromosom X, sehingga menjadi XXY (normalnya pria XY, wanita XX). Jika yang terjadi adalah sindroma Klinefelter, manifestasinya adalah tidak berkembangnya genitalia pria secara normal (micropenis) dan juga berkembang genital sekunder wanita, misalnya adanya pembesaran buah dada walau tidak sebesar wanita normal, dan juga infertilitas.

Langkah yang paling tepat adalah terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter spesialis andrologi untuk mengetahui penyebab utamanya, kemudian Anda bisa meminta rujukan untuk operasi apabila Anda merasa membutuhkannya.
Mikropenis merupakan salah satu kelainan yang sering menimpa bayi laki-laki. Namun, jangan khawatir karena ukuran penis masih dapat dikembangkan dengan terapi hormon.
Menurut dr Aditya Suryansyah, SpA, spesialis anak dari Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta, terapi hormon akan efektif bila dilakukan sebelum anak memasuki usia pubertas. Terapi mikropenis ini paling baik dilakukan sebelum anak menginjak akil baliq atau maksimal saat anak berusia 12 tahun.



"Lewat dari usia itu hasilnya tidak akan maksimal, bahkan tidak ada gunanya," ujarnya.
Penanganan mikropenis, lanjut Aditya, disesuaikan dengan kondisi setiap anak. Jika penyebabnya karena anak kegemukan, biasanya dokter akan menyarankan agar berat badan anak dikurangi.
"Lemak dari perut yang terlalu buncit bisa membuat penis anak tidak terlihat," kata Aditya.
Sebelum menentukan pengobatan yang tepat, dokter terlebih dahulu melakukan pemeriksaan untuk mengetahui ada tidaknya kelainan pada alat vital si buyung, dan apakah boleh diterapi.
"Jangan sampai pemberian hormon justru menimbulkan efek samping seperti pubertas dini atau pertumbuhan tulang anak berhenti," katanya.
Pada anak yang mengalami gangguan hormon sehingga pertumbuhan alat vitalnya tidak optimal, dokter akan memberikan hormon testosteron. Meski begitu, membesarkan ukuran penis juga tidak boleh berlebihan dan harus diberikan oleh dokter yang memiliki kompetensi.
"Itu diberikan maksimal empat kali dalam tiga minggu. Biasanya hasilnya sudah bagus, tidak boleh lebih dari itu," kata dokter yang baru saja meluncurkan buku Panik Saat Puber? Say No ini.
Mikropenis
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Penderita mikropenis.
Mikropenis adalah suatu kelainan pada pria berupa pertumbuhan penis lebih kecil daripada yang seharusnya. Seorang pria dikatakan memiliki mikropenis apabila panjang penisnya kurang dari 2,5 standar deviasi rata-rata ukuran penis pria normal pada usia tertentu. Acuan ukuran yang dapat dipakai adalah apabila ukuran penis kurang dari 2 cm saat kelahiran, 2,5 cm saat berusia satu tahun, 4 cm di masa pubertas, dan 10 cm di akhir masa pubertas atau saat dewasa. Hal ini dapat disebabkan karena faktor hormonal sejak seorang anak masih dikandung, salah satunya adalah kekurangan hormon androgen pada kehamilan dini.
Penyebab
Mikropenis dapat diakibatkan oleh zat kimia yang disebut endocrine disrupter chemicals (EDC) yang dapat mengganggu atau mengubah fungsiendokrin sehingga terjadi penghambatan kerja androgen, terutama menggangu substansi yang bertanggung jawab dalam pembentukan organ seksual dan perkembangan karakteristik sekunder laki-laki.  Salah satu contoh EDC adalah zat yang terdapat dalam pestisida kimia sepertidiklorodifenil-trikloroetan (DDT). Zat pengganggu tersebut dapat bereaksi dengan estrogen atau reseptor androgen serta sebagai senyawa antagonis yang melawan hormon endogen.Dalam dunia kedokteran mikropenis tidak dapat disamakan dengan penis tersembunyi (concealed penis) yang diakibatkan malposisi penis (salah letak) meskipun keduanya menunjukkan abnormalitas ukuran penis. Dalam kasus seperti iniconcealed penis, penis tetap memiliki badan uretral, korporal, dan kelenjar yang normal namun letaknya terhalang oleh lemak suprapubis.[4]
Pengobatan
Untuk pengobatan mikropenis, dapat ditempuh terapi hormon sejak dini, bahkan sejak bayi menggunakan intramuskular testoteron atau gel dihidrotestoteron topikal. Terapi yang dilakukan sebaiknya sebelum masa pubertas atau sebelum berusia 14 tahun. Terapi diberikan 4 kali setiap 3-4 minggu dengan total sebanyak 4 suntikan. Terapi ini memiliki beberapa efek samping seperi seringnya terjadi ereksi, memacu penutupan lempeng tulang, dan memacu pubertasapabila terapi diberikan secara berlebihan. Apabila terapi hormon tidak berhasil dilakukan, pengobatan yang dapat ditempuh adalah bedah orchiopexy. Bedah ini dapat dilakukan dengan mempertimbangkan faktor fisiologis, teknis, dan risiko apabila operasi diadakan terlalu dini. Secara fisiologis, waktu yang tempat untuk melakukan operasi ini adalah saat kelahiran hingga usia 6 bulan. Usia 6-12 bulan, bayi mulai memiliki kesadaran diri dan kewaspadaan akan dipisahkan dengan ibunya. Kewaspadaan ini akan meningkat pada usia 1-3 tahun sehingga apabila anak pada usia tersebut dioperasi maka harus didampingin ibunya.
Pada usia 3-6 tahun, akan lebih mudah untuk melakukan operasi namun di atas usia 6 tahun, mereka mulai cemas dengan operasi kelamin yang akan dijalani. Secara teknis, orchiopexy dapat dilakukan oleh ahli pediatrik dengan bantuan bius yang baik


Selasa, 15 Maret 2011

soal-soal pkn part 2


LEMBARAN SOAL


                                          Mata Pelajaran              : PKn
                                          Sat. Pendidikan            : SMA
                                          Kelas / Program            : XI IPA/IPS

PETUNJUK UMUM
1.    Tulis nomor dan nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan
2.    Periksa dan bacalah soal dengan teliti sebelum Anda bekerja
3.    Kerjakanlah soal anda pada lembar jawaban
4.    Gunakan waktu dengan efektif dan efisien
5.    Periksalah pekerjaan anda sebelum diserahkan kepada Pengawas
 

SOAL  :

1.   Istilah budaya berasal dari bahasa sansekerta, yaitu….
      a.   Budhi                                 c.   Colere                                  e.   Budha
      b.   Culture                              d.   Budhayah

2.   Sikap orientasi yang khas dari warga negara terhadap sistem politik merupakan pengertian dari…
      a.   Sosialisasi Politik               c.   Manajemen politik                e.   Sistem politik
      b.   Komunikasi politik             d.   Budaya politik

3.   Masyarakat politik terdiri atas….
      a.   Ormas                               c.   pemimpin partai dan simpatisan              e.   Eksekutif
      b.   Anggota legislatif               d.   Elit politik dan massa politik

4.   Suatu negara yang demokratis sangat memungkinkan masyarakatnya untuk….
      a.   Mengembangkan kebebasan individu untuk menentukan pilihan politik sendiri
      b.   Mengkritisi kebijakan pemerintah tanpa memberikan solusi
      c.   Memahami akan adanya otoritas pemerintah
      d.   Memobilisasi masa untuk bersikap anarkis
      e.   Memiliki kesempatan untuk mengekspresikan diri sebebas mungkin

5.   Secara sederhana, objek politik dapat digolongkan dalam empat objek yaitu….
      a.   Sistem sebagai bjek umum, komponen kognitif, objek input, objek material
      b.   Objek input, objek out put, objek maya, dan pribadi sebagai objek
      c.   Objek struktur, objek imanen, objek permanen, objek organis
      d.   Objek kognitif, afektif, psokomotorik, evaluatif
      e.   Objek umum, objek input, objek out put  dan pribadi sebagai objek

6.   Beberapa lembaga yang berperan aktif dalam proses out put yaitu….
      a.   Birokrasi, pemerintah dan partai politik
      b.   Birokrasi, peradilan dan pemerintah
      c.   Parpol, mediamasa dan birokrasi
      d.   Parpol, pressure group dan interest group
      e.   LSM, BEM

7.   Tiga komponen orientasi pada objek politik yang saling menunjang pada diri individu terhadap sistem politik adalah….
      a.   Kognitif, input, output                                d.   Evaluatif, normatif, afektif
      b.   Afektif, psokomotor, evaluatif                        e.                  Output, input, feed back
      c.   Kognitif, afektif, evaluatif

8.   Menurut Almond & Verba, yang dimaksud komponen kognitif pada klasifikasi orientasi politik adalah….
      a.   Perasaan terhadap partai politik
      b.   Keputusan dan pendapat tentang objek-objek politik
      c.   Pengetahuan dan keprcayaan partai polotik
      d.   Peran pemerintah dalam sistem politik
      e.   Kepuasan terhadap sistem politik

9.   Hak masyarakat terhadap sistem politik untuk menolak maupun menerima kebijakan politik merupakan pengertian dari….
      a.   Orientasi motorik              c.   Orientasi evaluatif                e.   Orientasi partisipatif
      b.   Orientasi afektif                d.   Orientasi kognitif

10. Masyarakat memiliki hak untuk memberikan pendapat dan penilaian terhadap objek-objek politik, hal ini terkait dengan….
      a.   Pengetahuan masyarakat atas proses politik yang terjadi
      b.   Peranan masyarakat dalam pelaksanaan sistm politik
      c.   Evaluasi masyarakat terhadap tipikal objek politik
      d.   Tanggung jawab masyarakat terhadap proses politik yang terjadi
      e.   Peranan masyarakat terhadap proses pembuatan kebijakan

11. Adanya jaminan terhadap kebebasan rakyat untuk berorganisi dan berpendapat dalam rangka turut berpartisipasi dalam politik diatur dalam UUD 1945 yaitu pasal….
      a.   Pasal 26                            c.   pasal 27                                e.   pasal 28
      b.   Pasal 29                            d.   pasal 30

12. Almond&Verba mengklasifikasikan budaya politik masyarakat dalam tiga macam yaitu…
      a.   Parokial, kaula, abangan                          d.   parokial, partisipan, priai
      b.   Abangan, santri dan priayi                        e.   partisipan, kaula, subjek,
      c.   Pariokal, subjek, partisipan

13. Rendahnya partisipasi politik masyarakat dalam menentukan perubahan politik, adanya sikap otoritar pemerintah serta pembatasan ruang masyarakat untuk berpartisipasi politik adalah merupakan ciri dari budaya politik….
      a.   Parokial                             c.   partisipan                              e.   aktif
      b.   Kaula                                 d.   priai

14. Aktif dan kritis dalam kegiatan politik merupakan indikasi masyarakat dengan budaya politik….
      a.   Parokial                             c.   subjek                                   e.   modern
      b.   Tradisional                         d.   partisipan

15. Dalam suatu masyarakat pedalaman yang masih primitif serta keberadaan pemimpin suku sangat dominan sebagai kepala pemerintahan, adat, dukun, dan pemimpin perang maka masyarakat tersebut masih menerapkan budaya politik….
      a.   Abangan                            c.   clasik                                    e.   kaula
      b.   Kuno                                  d.   parochial

16. Dibawah ini merupakan ciri berkembangnya partisipasi politik masyarakat, kecuali….
      a.   Lahirnya organisasi sosial dan politik
      b.   Semakin terbukanya komunikasi politik
      c.   Berkurangnya jumlah golput pada pemilu
      d.   Pemerintah lebih transparan dan akomodatif
      e.   Semakin tingginya perilaku anarkis


17. Adanya wujud budaya politik kaula disebabkan oleh faktor dibawah ini, kecuali….
      a.   Adanya kebebasan keturutsertaan masyarakat dalam politik
      b.   Adanya pengekangan hak politik
      c.   Karena tipikal pemimpin yang tipikal
      d.   Adanya kolonialisme yang berkepanjangan
      e.   Penyempitan ruang politik di masyarakat

18. Yang mencirikan budaya politik parokial yaitu, kecuali….
      a.   Belum adanya pembagian
      b.   Pemerintah otoriter
      c.   Rendahnya pengetahuan
      d.   Masyarakat tidak peduli terhadap  sistem politik
      e.   Masih memegang tradisi yang sangat kuat

19. Dibawah ini merupakan faktor yang sangat mempengaruhi perkembangan budaya politik, kecuali….
      a.   Tingkat ekonomi               c.   Tingkat pendidikan               e.   geografis
      b.   Tingkat usia                       d.   Sistem pemerintahan demokratis

20. Hal positif yang dapat dilakukan seorang pelajar dalam membangun budaya politik partisipan adalah….
      a.   Acuh tidak peduli
      b.   Aktif dalam kegiatan organisasi di sekolah
      c.   Taat pada peraturan jika diawasi
      d.   Lebih hanya memikirkan mengenai  hasil ulangan
      e.   Memprovokasi siswa lain untuk berbuat anarki

21. Hal yang sangat mendasari masyarakat untuk berpartisipasi dalam aktivitas politik adalah….
      a.   Mencari popularitas                                  d.   Menyadari sebagai insan politik
      b.   Mencari kekuasaan                                  e.   Menyadari sebagai bangsa
      c.   Mencari keuntungan

22. Jika dalam suatu masyarakat terdapat tokoh penting yang memegang peranan penting dan bersikap mempengaruhi pilihan politik masyarakat dengan pemaksaan dan tekanan maka hal tersebut merupakan….
      a.   Mobilisasi terhadap masyarakat untuk menentukan pilihan politiknya
      b.   Ketidakpedulian masyarakat terhdap proses politik yang sedang berlangsung
      c.   Langkah optimal dalam menciptakan stabilitas dan keamanan dalam masyarakat
      d.   Upaya sosialisasi politik kepada masyarakat
      e.   Pemasungan pilihan politik masyarakat

23. Wujud partisipasi positif masyarakat sebagai insan politik antara lain sebagai berikut, kecuali….
      a.   Membentuk organisasi sosial politik
      b.   Aktif dalam partai politik
      c.   Memprovokasi masa untuk menentang kebijakan politik secara anarki
      d.   Memperjuangkan hak politik
      e.   Aktif dalam proses pemilu

24. Sikap yang harus dilaksanakan masyarakat terhadap kebijakan politik yang tidak representatif dengan tujan dan kepentingan bersama adalah….
      a.   Apatis                                                        d.   menuntut sesuai aturan
      b.   Memprovokasi masa                                e.   membuat kegaduhan publik  
      c.   Membuat terror

25. Kesadaran dan tanggung jawab terhadap politik akan membangun masyarakat yang…
      a.   Bijak dan kritis dalam menyikapi proses politik
      b.   Konservatif dengan keadaan masyarakat yang telah terbentuk
      c.   Amoral dalam merespon keragaman
      d.   Individualistis yang hanya berorientasi pada kepentingan pribadi
      e.   Menyimpang dan memaklumi KKN sebagai tradisi




26. Pelaksanaan budaya politik Indonesia harus sesuai dengan….
      a.   Keinginan pemimpin bangsa
      b.   Tujuan yang hendak di capai
      c.   Keinginan setiap individu
      d.   Harus berpihak pada kepentingan dominant
      e.   Pancasila sebagai falsafah hidup bangsa dan Negara

27. Proses penanaman (pembentukan) nilai-nilai politik dan menunjukan bagaimana seharusnya masing-masing anggota masyarakat berpartisipasi dalam sistem politik merupakan pengertian tentang….
      a.   Manajemen politik             c.   Sosialisasi politik                  e.   Budaya politik
      b.   Komunikasi politik             d.   Partisipasi politik

28. Salah satu dari dua hal yang merupakan makna dari proses sosialisasi politik yaitu…..
      a.   Sosialisasi politik dapat berwujud transparan dan pengajaran yang langsung maupun tidak langsung
      b.   Berjalan tidak terus menerus selama hidup seseorang
      c.   Hanya berlangsung secara formal tidak informal
      d.   Hanya dilakukan oleh para politikus
      e.   Diwujudkan hanya dalam kampanye politik

29. Sarana agen sosialisasi politik diantaranya adalah….
      a.   Arisan, kantor, sekolah, pasar
      b.   Sekolah, teman pergaulan, tempat beribadah
      c.   Lingkungan Rt, kelurahan, kecamatan
      d.   Diskusi, seminar, symposium, Paguyuban
      e.   Keluarga, sekolah, kelompok pergaulan,  media massa

30. Contoh sosialisasi politik dilingkungan lembaga pendidikan sekolah adalah….
      a.   penyampaian kebijakan pemerintah melalui penyuluhan
      b.   penyampaian pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah
      c.   penyampaian motivasi oleh kandidat capres
      d.   penanaman disiplin melalui pemberlakuan poin pada pelajaran di sekolah
      e.   Pemberlakuan kurikulum dalam proses belajar mengajar

31. Keluarga merupakan salah satu agen sosialisasi politik dapat diwujudkan dengan cara….
      a.   Arisan paguyuban sedaerah
      b.   Perayaan ultah
      c.   Diskusi antar anggota keluarga mengenai berita tentang politik yang disaksikan di televise
      d.   Penerapan aturan yang tegas bagi anak
      e.   Sikap otoriter ayah sebagai kepala keluarga terhadap anak-anaknya

32. Contoh sosialisasi politik dilingkungan pergaulan yaitu…
      a.   Membincangkan mengenai fashion
      b.   Membincangkan mengenai gossip
      c.   berdiskusi mengenai langkah dalam mengajukan proyek usaha
      d.   berdiskusi mengenai tipikal ideal calon kepala daerah serta visi misi politiknya
      e.   membincangkan mengenai kontestan kompetisi mamamia yang disiarkan di stasiun TV

33. Pendidikan politik harus ditanamkan sejak usia….
      a.   Dewasa                             c.   Sekolah                                e.   Dini
      b.   Remaja                             d.   Tua

34. Sosialisasi politik hakikatnya terlaksana  dalam waktu….
      a.   Sepanjang kehidupan manusia normal
      b.   Terhenti saat usia remaja
      c.   Dimulai pada saat telah mapan
      d.   Dijalankan hanya pada masa sekolah
      e.   Setelah seseorang aktif dalam partai politik





35. Proses penyampaian pesan berupa input politik dari komunikator kepada komunikan merupakan pengertian dari….
      a.   Dinamika politik                c.   Budaya politik                      e.   Kesepakatan politik
      b.   Komunikasi politik             d.   Sosialisasi politik

36. Dibawah ini adalah unsur-unsur komunikasi kecuali….
      a.   Komunikator                     c.   komunikasi                           e.   media
      b.   Teman pergaulan              d.   pesan

37. Fungsi komunikasi politik antara lain sebagai berikut, kecuali….
      a.   Sebagai penghubung antara pemerintah dan rakyat
      b.   Sebagai sosialisasi politik pada masyarakat
      c.   Sebagai kontrol sosial politik
      d.   Sebagai bagian upaya diktaktorisme
      e.   Sebagai sarana input politik

38. Sekelompok manusia yang terorganisir secara stabil dengan tujuan merebut, menggunakan dan mempertahankan kekuasaan pemerintahan serta merebut dukungan rakyat merupakan pengertian dari….
      a.   Sistem politik                     c.   kebudayaan politik               e.   komunikasi politik
      b.   Partai politik                      d.   ideologi politik

39. Dibawah ini merupakan fungsi partai politik kecuali….
      a.   Sarana komunikasi                                   d.   Sarana pereda konflik
      b.   Sarana sosialisasi politik                           e.   Sarana menghidupi keluarga
      c.   Sarana rekruitmen

40. Pendidikan politik yang baik secara ideal bagi kader partai politik maupun masyarakat luas bertujuan untuk….
      a.   Meningkatkan budaya politik  yang   sadar akan hak dan kewajiban nya
      b.   Memperoleh masa sebanyak-banyaknya dalam mendukung perolehan suara dalam pemilu
      c.   Menyediakankan formulir kepada masyarakat agar menjadi anggota partai politik
      d.   Meningkatkan kesadaran akan hak sebagai anggota masyarakat
      e.   Meningkatkan daya tahan masyarakat dari pengaruh budaya-budaya asing

41. Sistem kepartaian yang diterapkan di Indonesia adalah….
      a.   Partai tunggal                                            d.   Nasional dan religius
      b.   Dwi partai                                                  e.   Konservatif dan reaksioner
      c.   Multi partai

42. Dalam sejarah politik Indonesia, pelaksanaan pemilu kali pertama diadakan pada tahun…
      a.   1947                                  c.   1955                                     e.   1954
      b.   1945                                  d.   1961

43. Tujuan dari diselenggarakannya pemilu adalah….
      a.   Memiliki wakil rakyat   untuk duduk di lembaga perwakilan rakyat
      b.   Memberikan kesempatan rakyat untuk menyatukan pendapatnya
      c.   Meredukasikan anggaran pengeluaran Negara
      d.   Parpol mengembangkan kekuatan politiknya
      e.   Sarana untuk politik dagang sapi

44. Pasal 22E UUD 1945 megatur tentang ….
      a.   Presiden                            c.   MPR                                     e.   BPK
      b.   Pemilu                               d.   MA

45. Dibawah ini merupakan asas pemilu di Indonesia, kecuali…
      a.   Bebas                                c.   Jujur                                     e.   Spekulatif
      b.   Langsung                          d.   Rahasia






46. Hal yang perlu dihindari oleh masyarakat dalam pelaksanaan pemilu adalah….
      a.   Melaksanakan pemilu dengan tertib
      b.   Tidak menekan masyarakat untuk memilih
      c.   Menjadi golput dalam pemilu
      d.   Memberi kebebasan menentukan pilihan
      e.   Melaksankan pemilu secara luber dan jurdil

47. Sikap yang harus dikembangkan dalam menerima keputusan bersama adalah….
      a.   Keikhlasan, kejujuran, tanggung jawab
      b.   Ketulusan hati dan politik etos
      c.   Arogansi dan penolakan
      d.   Kecermatan
      e.   Dilaksanakan jika hasil keputusan sesuai  keinginan

48. Jika suatu hasil musyawarah telah disepakati bersama terdapat suatu golongan yang berbeda kepentingan maka golongan tersebut seharusnya bersikap….
      a.   Mempertahankan kepentingannya dengan mengajukan class action
      b.   Mengadu argumentasi hingga forum dapat menerima
      c.   Melakukan lobby politik dengan manuver proyek politik
      d.   Menghormati kebebasan berpendapat dan perbedaan prinsip
      e.   Bersikap arogan dengan menciptakan pertentangan 

49. Dalam situasi negara yang krisis maka sikap kita sebagai rakyat adalah….
      a.   Membuat kerusuhan agar semua menjadi kacau
      b.   Melancarkan aksi terror
      c.   Memprovokasi masa agar menerima ideologi baru
      d.   Tetap bersikap tertib dan tetap setia pada Pancasila
      e.   Mengajukan disintegrasi bangsa sebagai solusi

50. Sikap ideal sebagai pelajar terhadap fenomena globalisasi adalah….
      a.   Mengikuti westernisasi
      b.   Berorientasi pada gaya hidup liberal
      c.   Hedonisme
      d.   Menerapkan Nasionalisme pancasilais
      e.   Pragmatisme






- SELAMAT MENGERJAKAN -